Skip to main content
Puisi Secangkir Rindu Buatmu. Puisi rindu dan kata kopi untuk kali ini adalah puisi naratif berjudul puisi secangkir rindu untukmu, yang mana di ketahui kata rindu adalah perasaan yang mengebu-gebu yang biasanya terjadi ketika seseorang yang sedang dimĘŚbuk asmara, namun pengertian rindu artinya luas bukan hanya soal asmara tetapi dalam hal lain ketika menginginkan hal hal yang telah lama, tak pernah di lihat atau pun di lakukan lalu ada keinginan hal itu terjadi kembali, hal semcam ini juga dapat di katakan rindu, dan rindu masing masing pribadi berbeda.

Dan berkaitan tentang secangkir rindu buat, ini merupakan judul puisi rindu untuk kali ini menghiasi halaman blog spesial tentang kata kata kopi. Nah bagaimana rasa rindu atau cerita rindu dalam bait bait puisi naratif tersebut. Apakah anda sedang merasa rindu yang mendalam sehingga sampai di halaman ini, jika iya silahkan disimak saja, puisi tentang rindu, dalam format puisi naratif berikut ini.


Secangkir Rindu Buatmu
Oleh : Yuni Afifaturrahmah

Lebat hujan pagi tadi menggoda ku tuk kembali merapal namamu. Embun yang serupa tetesan benang perak turut membuat jiwa semarak. Romansa Melankolia menyergap jiwa.
Lalu Angin memilin milin kelambu dan berjingkat melompati daun jendela tuk sekedar mengantar setangkai bayangmu. Membuncah gundah menasbihkan rindu. Jejak-jejak tentangmu pun tak lekas beranjak.
Sementara daun-daun basah turut memaksaku melukis cinta yang tabah.
Dihatimu kekasih...

Kemarin, ketika malam dirundung gerimis tipis. Anganku menuju pada wajahmu nan manis. Lalu sempat terpikir menulis sajak romantis
tentang semerbak pesona mu yang semerdu lantunan rawis.
Malam memang sepekat jelaga. Tapi dirimu bak Purnama yang seolah telah diterjemahkan oleh jelmaan sang Rama. Bulan bulat penuh di langit gulita yang kemudian berubah jadi pelita setia. Rindu bukan sekedar perumpamaan larik larik cantik dalam sajak puisi.
Tenggelamlah aku dalam gelap rindu untukmu.

Jarum jarum jam terus berlomba dengan waktu di lamunanku. Bermanja manja menarik rasa di dada. Sehari semalam sudah hatiku terjarah oleh kau Sang pencuri rindu. Memakan habis hati dan jantungku hingga remah-remah nya berhamburan seperti sepotong roti yang dicabik tikus rumahan. Setelah itu lari dan bersembunyi. Mendadak aroma segelas kopi hitam panas membuyarkan angan. Perlahan bayang menghilang pada teguk kopi pertama yang ku seruput. Biarlah rasa ku padamu larut dalam secangkir rindu yang menghitam. Buatmu...

Demikianlah puisi tentang rindu dalam format puisi naratif dengan judul puisi secangkir rindu buatmu, baca juga kata kata rindu atau puisi rindu dengan rangkaian kata kata kopi, semoga puisi diatas dapat menghibur, kerinduan yang pembaca rasakan.

You Might Also Like: