Skip to main content

Kumpulan puisi tentang rindu dalam secangkir kopi. Kembali lagi dengan puisi tentang kopi dirangkai dengan kata kata rindu sehingga menceritakan cerita puisi rindu dalam secangkir kopi.

Adapun masing masing judul puisi tentang kopi dan puisi tentang rindu dalam kumpulan puisi secangkir kopi rindu diterbitkan blog melulu kopi diantaranya:

Tiga judul puisi tentang rindu dalam secangkir kopi yang bisa dijadikan referensi sebagai contoh puisi kopi atau contoh puisi rindu.

Kumpulan Puisi Tentang Rindu dalam Secangkir Kopi

Bagaimana cerita puisi rindu dan makna puisi tentang kopi dalam bait puisi kopi rindu yang dipublikasikan blog melulu kopi kali ini.

Untuk lebih jelasnya tentang kata kata rindu dan kata kata tentang kopi rindu disimal saja masing masing puisi kopi berikut ini.


RINDU DALAM SECANGKIR KOPIOleh: J Sumarto

Diantara bintang-bintang maya
ku susuri setiap rasa yang ada
Ku coba langkahkan jari-jemari
Menari antara spasi-spasi basi

Dalam secangkir kopi berasap
Ku temukan arti kehadiran
Yang kadang berhasrat membuka takbir
Dengan harapan yang masih misteri

Ku raba aksara penuh warna
Ku bawa dalam angan untuk jiwa
Walau hanya semu menindas rindu
Sekedar tawarkan senyum

Tiap kata ada makna tersimpan
Bersua segenggam rasa
Berjabat di panggung jiwa
Torehkan sejarah baru yang terjaga

Mungkinkah aku mampu
Menebar senyum kejujuran ?
Hingga gelak tawa tetap terjaga
Dan mendendangkan irama nyata

Atau...

Hanya bias terpancar
Dari gejolak jiwa
Hingga aroma pijar menawarkan pesona
Dengan halusinasi semu

Segelas kopi hangat
Menggetarkan angan
Untuk turut mengukur ruang imajinasi ku
Hingga aku terdampar dalam rindu mu


SECANGKIR KOPI RINDUKarya: Hadi Ahmad Suroto

Sepagi ini kicau burung bangunkan mimpi, menawarkan kesejukan sebelum terik hangatkan bumi, kulihat sekilas cahaya mentari menembus dinding kisi, sedang aku masih menikmati hangatnya selimut sisa embun semalam bersamanya.

Seperti biasa pagiku masih selalu berbingkai kasih sayangmu, dengan secangkir kopi terhidang di meja, kaumampu hangatkan suasana pagi hari kita, seraya bercanda berbagi cerita semalam.

Namun pagi ini, kemana kuharus mencari? Secangkir kopi hangatkan pagiku? Dengan terpaksa akhirnya, kuharus berjalan mengitari, suatu komplek perumahan di Way Halim untuk mendapatkan kebiasaan pagi hariku.

Namun rasanya kurang pas, walau secangkir kopi kembali dapat kunikmati, terasa kurang sempurna, tanpa kasih sayang dan kehangatan yang biasa ia suguhkan temani pagi hariku saat bersamanya.

Sepagi rindu
Kasih sayangmu utuh
Menemaniku


SECANGKIR KOPI RINDUKarya : Denting Daun (RCW)

Simponi derai embun
Teringat wajah dirimu
Meja itu ya meja itu
ada secangkir kopi bertengger

Sekian pekan telah berlalu
Dalam ruang tamu ini
Aroma wangi kopi telah pergi
Sejuk pagi begitu sepi

Aksara jejak dia terbingkai
Secangkir kopi tiada tawa lagi
Teras juga dua kursi
Membisu tak berpenghuni

Secuil rasa ingin hadirnya
Kopiku bersajak rindu
Sambut mentari pagi
Seperti kemarin mereguk bersama

Adakah asa membawa tentang dirimu
Kita mengukir senyum ulang
Dalam lipatan waktu
Sekedar menghangatkan sepi di kopi rinduku ini.


Demikianlah kumpulan puisi tentang rindu dalam secangkir kopi, baca juga puisi kopi cinta atau puisi tentang kopi lainnya dihalaman selanjutnya blog melulu kopi semoga puisi secangkir kopi rindu diatas dapat menghibur.

You Might Also Like: